Jawaban Bupati Rejang Lebong Terhadap Pandangan Umum Para Fraksi Tentang RAPBD Perubahan 2025

Rejang Lebong84 Dilihat

Rejang Lebong, siberkreatif.com – Bupati Reang Lebong, HM. Fikri Thobari, SE,  melalui Wakil Bupati Rejang Lebong, Dr. H. Hendri, SSTP, M.Si menyampaikan jawaban atas pandangan umum Fraksi – Fraksi  terhadap Nota Pengantar Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) 2025 dan   Raperda Kabupaten Rejang Lebong,Selasa (8/7/2025) pukul 10.00 WIB. Bertempat di ruang rapat DPRD

Sidang paripurna dipimpin oleh Ketua DPRD Rejang Lebong, Juliansyah Yayan, didampingi Wakil Ketua I Pera Heryani, SE, dan Wakil Ketua II Lukman Effendi, SH. Membuka rapat dan mempersilahkan kepada Wabup Hendri untuk menyampaikan jawaban Bupati

“Rapat paripurna dengan adenga jawaban Bupati Reang Lebong Terhadap pandangan para Fraksi tentang pandangan umum para Fraksi terhadap  RAPBDP 2025 dan Raperda Reang Lebong tahn 2025 yang akan disampaikan oleh wakil Bupati Hendri.. Kepada saudara wakil Bupati kami persilahkan dengan segala hormat” papar Yayan

Wabup Hendri  menyampaikan dan   menanggapi pandangan umum yang telah disampaikan enamfraksi, yaitu Fraksi PAN, Gerindra, Golkar, Nasdem, PDIP, PKS, dan PKB, yang disampaikanmelalui juru bicara, JE Rafif Ahmad Gali

“Terima kasih atas saran dan masukan yang telah disampaikan. Reformasi birokrasi tetapmenjadi prioritas dalam menata ulang sistem penyelenggaraan pemerintahan, mencakuporganisasi, tata laksana, sumber daya manusia, dan pelayanan publik. Semua menujupenyelenggaraan pemerintahan yang bersih, efektif, dan efisien,” kata Wabup Hendri.

Ia menyebutkan, pelaksanaan reformasi birokrasi di daerah masih menunggu petunjuk teknisdan arahan dari Kementerian PAN-RB.

Tindak Lanjut Kerja Sama Bank Tanah dan Pariwisata

Dalam kesempatan itu, Wabup juga menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Rejang Lebongsedang memproses kerja sama dengan Bank Tanah. Ia mengungkapkan bahwa pagi ini telahdilakukan audiensi secara daring dengan pihak Bank Tanah untuk membahas skema kerja sama,termasuk rencana penyediaan tanah untuk kepentingan umum, sosial, pembangunan, hinggareforma agraria.

“Penandatanganan MoU diharapkan dapat segera dilakukan. Ini menjadi bagian dari upayapemerataan ekonomi dan konsolidasi lahan,” jelasnya.

Terkait sektor pariwisata, Wabup menyampaikan bahwa penyusunan Perda Pariwisata akanmenjadi bagian dari Raperda tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Daerah(RIPK) 2025–2045. Ia juga menyampaikan apresiasi atas dukungan fraksi-fraksi terhadap kerjasama antara Pemkab dan PT Globalasia Infrastruktur Fund.

“Kerja sama ini dilakukan melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU)dalam rangka pembangunan infrastruktur strategis seperti rumah sakit umum daerah danpengembangan destinasi wisata,” ujarnya.

Menutup tanggapannya, Wabup Hendri juga menyampaikan terima kasih khusus kepada FraksiPDIP atas dukungan terhadap program-program prioritas daerah.

Ia menekankan bahwa penyusunan RAPBD-P 2025 telah melalui proses harmonisasiantarprogram dan OPD, serta dirancang untuk dilaksanakan secara tertib dan efisien.

“Kami harap pelaksanaan RAPBD-P 2025 benar-benar berdampak pada peningkatanperekonomian dan pelayanan masyarakat, terutama pada program yang menyentuh langsungkebutuhan publik,” tutupnya.

Kemudian Ketua DPRD Juliansyah Yayan, menutup acara dengan ditandai megetuk palu

“Demikiannlah accara paripurna dengan agenda yang telah disebutkan sebelumnya. Dengan telah disampaikan jawaban Bupati Reang Lebong oleh saudara Wakil Bupati Hendri, maka accara rapat hari resmi saya tutup. Tok tok tok (bunyi ketuk palu) “ tutup Yayan

Turut hadir pada acara tersebut, Sekretaris Daerah, Yusran Fauzan, ST,  unsurForum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan kepala organisasi perangkat daerah(OPD) di lingkungan Pemkab Rejang Lebong, serta para tamu undangan lainnya (Hr).

Komentar