Kakan Kemenag Kota: ‘Inovasi Digital dan Adaptasi Melek Teknologi’ Wajib Dimiliki Penyuluh Agama

Kota Bengkulu224 Dilihat

 

KOTA BENGKULU, Siberkreatif.com – Momentum kegiatan pembinaan da’i/da’iyah dan pelatihan konten kreator khusus Penyuluh Agama Islam tadi pagi hingga jelang sore resmi dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bengkulu Dr. H. Nopian Gustari,S.Pd.I.,M.Pd.I bertempat di Aula Hotel Vista Kota Bengkulu.

Dalam penyampaian sambutannya, Kakan Kemenag Kota Bengkulu menekankan dan memberikan suntikan spirit baru bahwasannya, rekan-rekan Penyuluh Agama Islam khusus di Kota Bengkulu untuk terus cepat berinovasi digital dan adaptasi melek tekhnologi hari ini.

“Kami menghimbau dan mengajak semua Bapak dan Ibu Penyuluh Agama Islam di Kota Bengkulu mari kita sama-sama belajar meningkatkan kompetensi skill kita dibidang kita masing-masing khususnya dalam menghadapi era digitalisasi sekarang ini. Kita khususnya kalangan Penyuluh Agama Islam harus cepat adaptasi melek tekhnologi dan berinovasi digital agar konten-konten dakwah yang kita sajikan ke publik terus di ikuti dan diketahui masyarakat banyak apalagi era saat ini kita telah berada di era digitalisasi. Tentu hal ini butuh keilmuan yang sangat menantang kita untuk lebih cepat beradaptasi,” ungkap Kakan Kemenag Kota Bengkulu dengan penuh inspirasi dan semangatnya didepan forum Penyuluh Agama Islam mengikuti pembinaan da’i/da’iyah dan pelatihan konten kreator khusus untuk kalangan Penyuluh Agama Islam ini, Kamis (24/4/2025).

Untuk diketahui publik, kegiatan pelatihan khusus konten kreator dan pembinaan da’i/da’iyah di ikuti sebanyak 40 (empat puluh) peserta terbagi kedalam 2 (dua) kategori, kategori pertama 20 peserta mengikuti khusus pelatihan konten kreator dan 20 peserta lagi khusus peningkatan skill pembinaan da’i/da’iyah atau muballigh/muballighah (penceramah), turut serta hadir Kepala Bimas Islam H. Rolly Gunawan,S.Sos.I.,MHI, Penyelenggara Zakat dan Wakaf (Zawa) H. Bunyani,S.Ag dan lainnya di Aula Hotel Vista Kota Bengkulu.
*(ADITYA)*

Komentar