KOTA BENGKULU, siberkreatif.com – Walau ditengah efisiensi kerja Work From Anywhere (WFA) Kementerian Agama, salah satu Aparatur Sipil Negara Penyuluh Agama Islam (ASN PAI) Aditya Candra Utama,S.Kom.I tetap semangat memberikan wejangan ‘Bimbingan Perkawinan (Bimwin)’ di hari pertama masuk kerja WFA ini.
Dikatakan Penyuluh Agama Aditya Candra Utama,S.Kom.I akrab disapa Bang Adit ini, ada tiga pasang (3 laki-laki dan 3 perempuan) dihari pertama kerja pasca Idul Fitri 1446H/2025M ini, dirinya sebagai Insan Aparatur Sipil Negara Penyuluh Agama Islam (ASN PAI) Kementerian Agama tetap semangat memberikan wejangan bimbingan perkawinan pada pasangan calon pengantin (catin) yang akan melaksanakan amanah akad nikahnya ini.
“Alhamdulillah di hari pertama masuk kerja Work From Anywhere (WFA) Kementerian Agama hari ini Selasa (8/4/2025) pasca dari Idul Fitri 1446H/2025M ini, kita tetap mengutamakan kualitas pelayanan publik pada masyarakat Kota Bengkulu khususnya pasangan calon pengantin (catin). Untuk itulah, pada kesempatan ini, kita tetap semangat melayani dan memberikan wejangan bimbingan perkawinan ini agar pasangan calon pengantin yang akan melangsungkan amanah akad nikahnya ini tetap berjalan maksimal dan sesuai dengan amanah pengabdian ASN Kementerian Agama,” ungkap Aditya.
Dilain sisi, salah satu pasangan catin Reno berasal dari Daerah Lebong Bumi Swarang Patang Setumang pada kontributor penulis berita menyampaikan, dirinya sangat bersyukur sekali telah diberikan pelayanan bimbingan perkawinan oleh salah satu Aparatur Sipil Negara Penyuluh Agama Islam Ustadz Muda Bang Aditya,S.Kom.I ini.
“Tentu kami sangat bersyukur dan berterimakasih sekali telah diberikan pelayanan bimbingan perkawinan (bimwin) oleh Bang Aditya ASN Penyuluh Agama Islam ini. Kami menyadari bahwa bimbingan perkawinan (bimwin) ini sangat mutlak di ikuti oleh semua pasangan calon pengantin. Tentu suatu tugas mulia bagi kami catin agar bisa mengikuti bimbingan perkawinan ini dengan maksimal dan baik sehingga digerbang awal menuju akad nikah nantinya kami telah bisa memahami dan menyiapkan mental kami untuk bisa terlaksana dengan maksimal perjalanan akad nikah kami ini setelah kami mengikuti bimbingan perkawinan ini,” demikian disampaikan Reno dengan penuh optimis dan semangatnya.
*(ADITYA)*
Komentar